 |
| Resmi Rilis! DIGIHub NTB Diluncurkan, Gubernur Iqbal Ungkap Tantangan Besar di Balik Transformasi Digital |
Gubernur NTB Dr. H. Lalu Muhamad Iqbal memberikan apresiasi tinggi kepada seluruh pihak yang terlibat, khususnya Dinas Kominfotik NTB yang menjadi penggagas utama DIGIHub. Peluncuran portal ini menjadi bagian dari realisasi program unggulan NTB Makmur Mendunia.
“Terimakasih atas dukungan semua pihak sehingga gagasan dan inisiatif ini dapat direalisasikan tahun ini. Mudah-mudahan membawa manfaat bagi kita semua,” ujarnya.
Miq Iqbal menegaskan bahwa tantangan terbesar dalam membangun portal bukan sekadar teknis pembuatan aplikasi, melainkan merancang konsep dan sistem kerja yang tepat. Ia menekankan pentingnya memahami bisnis proses dalam pengembangan sistem digital.
“Bicara mengenai portal atau aplikasi sebenarnya bukan masalah yang sulit, itu hal yang gampang... Membuat aplikasi mudah, yang sulit itu bikin konsepnya, menyusun konsep yang baik harus dipahami bisnis prosesnya dari apa yang kita kerjakan,” jelasnya.
Menurutnya, transformasi digital adalah program besar yang membutuhkan riset mendalam dan penyusunan konsep yang matang.
“Salah satu visi saya adalah transformasi digital, konsepnya masih kita cari formatnya, karena saya sadar itu pekerjaan yang kompleks,” imbuhnya.
Tidak hanya itu, ia menjelaskan bahwa digitalisasi bukan sekadar memperindah sistem, tetapi membuat proses menjadi lebih efektif dan efisien.
“Jangan harap memperbaiki yang buruk menjadi baik di dunia digital, apalagi ada serangan cyber yang menjadikan dunia digital perlu kewaspadaan,” pesannya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kominfotik NTB, Yusron Hadi, memaparkan bahwa NTB DIGIHub merupakan portal layanan digital satu pintu yang memudahkan masyarakat mengakses berbagai layanan pemerintah dalam satu platform.
“DIGIHub ini memberikan kemudahan akses layanan dalam satu portal dengan cepat, transparan dan terintegrasi,” jelasnya.
Transformasi digital ini sejalan dengan 10 program prioritas NTB Makmur Mendunia.
“30 layanan Pemerintah NTB terintegrasi. Dan rencana pada tahun 2026 akan mengintergasikan di tingkat kabupaten dan kota terutama pada lembaga pendidikan dan kesehatan,” tambahnya.
Yusron juga mengungkapkan bahwa DIGIHub dirancang membawa akses informasi yang lebih luas—mulai dari pendidikan, kesehatan, kebencanaan, hingga data strategis daerah.
“Kami ingin mengusulkan nama portal ini adalah NTB DIGIHub dengan tagline satu layanan untuk semua,” jelasnya.
Portal ini akan mengintegrasikan berbagai sistem penting seperti SPMB, informasi ketersediaan tempat tidur rumah sakit, layanan skrining kesehatan jiwa, informasi lowongan kerja, kalender event, data kebencanaan, harga pangan, pajak kendaraan bermotor, hingga NTB Satu Data.
Di akhir, Yusron menyampaikan harapannya:
“Semoga portal ini dapat kita kembangkan secara bersama, dan semua pihak mendukung dalam mewujudkan layanan publik yang mudah, cepat dan transparan. Lewat portal ini pemerintah NTB dalam mewujudkan sistem pemerintah berbasis elektronik,” pungkasnya.
