 |
| Berita Bumigora - Pesan Bunda Sinta di Malam Puncak Putri Indonesia NTB 2026: Cantik Bukan Sekadar Fisik, Tapi Karakter dan Keberanian |
“Hari ini kita belajar mengukuhkan bahwa cantik itu bukan hanya fisik, tetapi karakter, sosok yang berani membawa perubahan,” ucapnya.
Sebanyak 12 finalis terbaik tampil memukau setelah melalui proses seleksi ketat. Bunda Sinta mengapresiasi Yayasan Putri Indonesia NTB yang konsisten menghadirkan ajang ini sebagai ruang pembinaan perempuan muda berprestasi, sekaligus pintu menuju panggung nasional.
“Anak-anak saya hari ini luar biasa. Ada 12 kandidat yang sudah mempersiapkan diri dengan sangat baik. Kegiatan seperti ini penting karena bukan hanya menampilkan prestasi NTB, tetapi juga melahirkan gerakan positif bagi generasi muda perempuan,” tandasnya.
Menurut Bunda Sinta, menjadi Putri Indonesia bukan sekadar ajang pemilihan, melainkan tanggung jawab jangka panjang sebagai role model. Nilai yang ditanamkan sejak awal akan melekat sepanjang perjalanan hidup para finalis.
“Sekali menjadi Putri Indonesia, selamanya akan membawa identitas itu. Sekali menjadi role model, maka selamanya akan dituntut memberi teladan,” tegasnya.
Ia juga menyemangati para finalis yang sempat diliputi keraguan di awal perjalanan. Keberanian mengikuti seluruh proses seleksi dinilai telah menjadikan seluruh peserta sebagai pemenang.
“Semua hebat. Semua pemenang hingga yang terpilih menjadi Putri Indonesia NTB 2026. Ini adalah kompetisi, tetapi jangan dipandang sebagai persaingan yang tidak sehat. Hari ini yang kita butuhkan adalah kolaborasi,” ujarnya.
Bunda Sinta meyakini kolaborasi dari 12 finalis akan menjadi kekuatan besar dalam membawa Provinsi NTB ke tingkat yang lebih luas, baik nasional maupun internasional.
“Saya yakin dari 12 adik-adik yang ikut ini ketika berkolaborasi maka membawa kekuatan besar yang membawa Provinsi NTB ke skala yang lebih besar dan baik lagi kedepannya,” imbuhnya.
Menutup sambutannya, Bunda Sinta mengajak generasi muda NTB untuk terus bergerak, berkontribusi, dan mengambil peran aktif dalam pembangunan daerah.
“NTB tidak pernah berhenti membutuhkan generasi muda. Teruslah bergerak, berkolaborasi, dan menjadi cahaya perubahan,” pungkasnya.
Malam puncak Putri Indonesia NTB 2026 pun menjadi ruang pembentukan karakter dan kepemimpinan perempuan NTB yang siap bersaing serta memberi dampak nyata bagi masa depan daerah.
