Lotim Genjot Universal Coverage Jamsostek: Bupati Haerul Instruksikan Desa Maksimalkan Perlindungan Sosial

Berita Bumigora: Lotim Genjot Universal Coverage Jamsostek
Lombok Timur, NTB (Berita Bumigora) - Pemerintah Kabupaten Lombok Timur terus mempercepat terwujudnya Universal Coverage Jamsostek (UCJ) melalui kegiatan bertema “Strategi Akselerasi dan Sinergi Gerakan Pemerintah Daerah dalam Pencapaian UCJ: Melindungi yang Rentan, Membangun yang Maju, Ikhtiar Pemerintah Kabupaten Lombok Timur Menuju Lotim SMART”. Acara berlangsung di Ballroom Kantor Bupati Lombok Timur, Selasa (09/12), dengan melibatkan kepala OPD, camat, kepala desa, lurah, serta ahli waris penerima manfaat.

Bupati Lombok Timur, H. Haerul Warisin, menegaskan bahwa program UCJ merupakan wujud nyata kehadiran pemerintah dalam memastikan perlindungan sosial bagi seluruh masyarakat. Ia mengakui adanya penyesuaian anggaran akibat pemotongan dari pusat, namun menekankan bahwa perlindungan terhadap warga tetap menjadi prioritas utama.

Dalam arahannya, Bupati meminta Dinas Ketenagakerjaan dan para camat serta kepala desa untuk aktif mendata buruh tani agar segera terdaftar sebagai peserta BPJamsostek melalui skema pembiayaan dana desa. Ke depan, cakupan peserta akan diperluas kepada pelaku UMKM, pekerja dapur MBG, dan marbot masjid, dengan fokus awal pada petani tembakau.

Bupati juga mendorong pembentukan tim sosialisasi jaminan sosial di tingkat desa untuk memberikan edukasi intensif kepada masyarakat. Ia menekankan pentingnya membuka akses pembiayaan BPJamsostek bagi warga yang membutuhkan, sebagai salah satu strategi pengentasan kemiskinan. Ia memastikan para kepala desa siap mengajak dan memfasilitasi masyarakat yang memenuhi syarat menjadi peserta.

Kepada ahli waris penerima manfaat, Bupati berpesan agar santunan digunakan secara bijak. Ia juga berencana memberikan penghargaan bagi desa yang mencatatkan kepesertaan BPJamsostek terbanyak.

Kepala BPJamsostek Lombok Timur, M. Yohan Firmansyah, mengungkapkan bahwa angka kepesertaan terus meningkat setiap tahun, sejalan dengan komitmen Pemda. Hingga November 2025, klaim yang tersalurkan telah melebihi Rp 30 miliar, dan Lombok Timur kembali meraih penghargaan Paritrana berkat perluasan perlindungan tenaga kerja.

Sementara itu, Kadisnakertrans Lombok Timur, H. Suroto, menyampaikan bahwa capaian UCJ saat ini berada pada kisaran 60 persen. Ia menegaskan pentingnya sinergi lintas sektor agar target kepesertaan penuh dapat dicapai.

Kegiatan ini turut dirangkai dengan penyerahan santunan BPJamsostek, meliputi jaminan kematian, jaminan kecelakaan kerja, serta beasiswa kepada ahli waris.