![]() |
Perbaikan Pasar di Mataram Masih Dipandang Sebelah Mata |
Adapun fasilitas yang segera diperbaiki mulai dari jalan, atap pasar yang bocor, tata kelola hingga penataan pedagang.
Politisi dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu juga meminta agar Pemda memberikan tempat yang layak bagi para pedagang, pasalnya dari temuan bersama pihaknya saat turun melakukan tinjauan lapangan, dari 19 pasar yang ada saat ini kondisi 70℅ sarana dan prasarana tidak layak.
Dirinya juga membandingkan kondisi Pasar Jelojok Lombok Tengah dengan Pasar Cakra yang kondisinya saat ini sangat memprihatinkan. Terlebih Kota Mataram sebagai pusat jasa dan perekonomian namun dinilai belum adanya perhatian serius dari pemerintah setempat.
"Kontras dengan kita lihat daerah tetangga kita yang notabenya mungkin kondisinya di bawah Kota Mataram, tetapi mempriporitaskan pembangunan pasar sebagi hal utama, misalkan Kabupaten Lombok Tengah seperti Pasar Jelojok, kalau kita liatkan seperti pasar modern kalau kita masuk ke Pasar Cakra kondisinya bukan hanya tidak layak akan tetapi membahayakan bagi pedagang dan pengunjung," kata Irawan pada saat ditemui, beberapa hari yang lalu.
Politisi asal Sandubaya itu juga menambahkan agar Pemda tidak hanya melakukan penarikan retrebusi dan tidak memperbaiki fasilitas yang ada.
“Baru dinaikan tarip retrebusi pasar ini, seratus persen dan ada yang lebih di sisi lain kondisi pasar ini memprihatinkan itu mempengaruhi pendapatan juga” jelasnya.
Lebih lanjut dirinya berharap agar pemerintah memperhatikan para pedagang agar memberikan tempat yang layak guna membantu peningkatan PAD dan ekonomi masyarakat.