Dispora Ajak Pemuda dan OKP Jadi Juru Damai Untuk kemajuan Daerah

Lombok Barat, NTB (Berita Bumigora) - Edukasi pemuda tetang sinergi pemuda dengan Pemerintah Daerah Lombok Barat, Dinas Pemuda dan Olahraga setempat mengajak pemuda dan OKP bisa menjadi agen perdamian lintas sektoral yang akan berdampak pada kondusifitas daerah sehingga pembangunan sumberdaya pemuda bisa diraih. Pada acara Peningkatan Kapasitas Pemuda dan Organisasi Kepemudaan "Meningkatkan Sumber Daya Manusia Untuk Meningkatkan Sinergitas Antara Pemuda dan Organisasi Kepemudaan Pemerintah Kabupaten Lombok Barat" yang berlokasi di Labuapi pada Juma'at (17/6/24).

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Lombok Barat drg. H. Arbain Ishak menerangkan peran pemuda sangat vital dalam pembagunan daerah sehingga pemerintah tidak akan bisa membangun daerahnya jika tidak dibantu oleh pemuda dan OKP yang ada di Lombok Barat.

"Kami mengajak pemuda kita untuk bisa bersaing dengan pemuda-pemuda untuk berperstasi membangun daerahnya" terang drg. H. Arbain Ishak.

Dirinya juga menjabarkan potensi pemuda di Lombok Barat ini sangat besar dalam membangun daerahnya dengan potensi dan prestasi yang bisa ditorehkan melalui kompetisi-kompetisi yang diikuti, selain itu bisa menjadi mediator ditingkat bawah hingga pusat untuk menuntaskan persoalan di daerahnya.

"Tentu pemuda ini bisa menjadi mediator kita ditingkat bawah dan pusat dengan akses yang dimilikinya" sebut Arbain.

Memotret dari kondisi Lombok Barat sekretaris PSSI asprov NTB itu, merinci bahwa pemuda berperan dalam menciptakan kedamain dan kondusifitas terlebih saat ini Lombok Barat tengah dihadapkan dengan persoalan tindak kekerasan yang diawali dengan pemuda, maka pemuda juga mempunyai tanggung jawab untuk sama-sama menghadirkan solusi bagai setiap persoalan yang tengah dihadapi.

"Tentunya keterlibatan pemuda untuk menjaga dan menciptakan kedamian di Lombok Barat ini, sangat diharapkan" ungkap drg. H. Arbain Ishak.

Gayung bersambut, pengurus pemuda Anshor Lombok Barat Jumhur, menerangkan bahwa pemuda bersama OKP di Lobar bisa menjadi pemuda agen perdamaian khusunya di Lobar, yang saat ini telah terjadi krisis persudaraan lintas kabupaten.

"Kita bersama dengan pemuda dan okp lainnya menjadi juru damai di daerah kita tercinta ini" terang Jumhur.

Dirinya berpendapat persoalan Lombok Barat ini menjadi perhatian para OKP yang sangat prihatin dengan kondisi yang dihadapi Lobar, sehingga peran serta pemerintah daerah dalam memitigasi konflik sangat diperlukan sehingga potensi konflik tidak terjadi.

"Mitigasi konflik harus dilakukan supaya tidak terjadi seperti ini dan pemuda harus hadir di dalamnya" sebut Jumhur.

Dalam kegiatan yang digagas dinas Dispora dan Kesbangpoldagri itulah yang kemudian menjadi momen untuk semua pemuda di Lobar saling bahu membahu membangun daerah dan menjaga daerah untuk sama-sama menggaungkan perdamain.