Jelang MXGP Anugrah ADWI Mampu Dongkrak Kualitas Wisata Desa

Jelang MXGP Anugrah ADWI Mampu Dongkrak Kualitas Wisata Desa

Berita Bumigora - Anugerah Desa Wisata Indonesia 2023 merupakan salah satu program unggulan penggerak kebangkitan pertumbuhan ekonomi dan pengembangan pariwisata Indonesia yang sedang digalakan oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, untuk ketiga kalinya dengan mengangkat tema “Kebangkitan Ekonomi Dari Desa untuk Indonesia Bangkit”. Program ini diharapkan mampu mewujudkan visi “Indonesia sebagai Negara Tujuan Pariwisata Berkelas Dunia, Berdaya Saing Global, Berkelanjutan dan Mampu Mendorong Pembangunan Daerah dan Kesejahteraan Rakyat”. Terang Menparekraf Sandiaga Uno lewat Kutipan video sambutan secara virtual (18/05/023).

“Kobaran semangat ini masih terus kami lanjutkan. Untuk menggaungkan Indonesia lebih mendunia melalui pariwisata dan ekonomi kreatif. Membuka ruang untuk berkarya, memastikan 4,4 juta lapangan kerja tercipta, dan kami masih terus percaya bangkitnya ekonomi dimulai dari desa.” ucap mas Menteri, Sandiaga Uno.

Lanjut Sandi "Inilah momentum kebangkitan pariwisata, di Anugerah Desa Wisata Indonesia 2023".

Tujuan program ini agar menjadi daya bangkit bagi ekonomi desa dan sebagai wahana promosi untuk menunjukkan potensi desa-desa wisata di Indonesia kepada wisatawan domestik maupun wisatawan mancanegara, serta mendorong daerah untuk dapat menciptakan desa wisata baru selanjutnya di wilayahnya yang dapat membangkitkan ekonomi desa. Kebangkitan ekonomi dari desa-desa untuk membangun Indonesia. Selain itu dapat menjaring database desa wisata baru dari pendaftaran di website jejaring desa wisata (Jadesta) yang merupakan website resmi yang dikembangkan oleh Kemenparekraf. setelah sukses di tahun 2021 dengan 1831 peserta, meningkat tajam di 2022 dengan 3419 desa wisata.

Kini di 2023, Anugerah Desa Wisata Indonesia dengan semangat kolaborasi dan bersinergi meningkat tajam hingga peserta menyentuh angka 4573 desa wisata yang ada di seluruh Indonesia dari target yang mas Menteri canangkan 4.000 desa wisata. Antusiasme ribuan desa wisata tersebut diharapkan mempermudah pengembangan desa wisata di Indonesia kedepannya. Tentunya sinergi diperlukan, oleh karena itu Kemenparekraf melibatkan mitra strategisUntuk berkolaborasi dalam pengembangan desa wisata khususnya desa wisata. Yang masuk ke dalam 75 desa wisata terbaik desa wisata indonesia bangkit, Yaitu Astra, BCA, Dulux, PLN, Danone, BNI dan Grab,   Dengan kolaborasi dan Sinergi demi kemajuan pariwisata negeri yang mendunia.

Adapun kategori penilaian ADWI tahun 2023 meliputi sebagai berikut:
1. Daya Tarik Pengunjung (Alam dan Buatan serta Seni dan Budaya)
2. Homestay & Toilet
3. Suvenir (Kuliner, Fesyen dan Kriya)
4. Digital dan Kreatif
5. CHSE & Kelembagaan Desa.

Kategori penilaian yang diusung diharapkan mampu mendorong berkembangnya desa wisata menjadi wisata berkelanjutan serta berstandar internasional.


Berikut informasi singkat terkait Dewi Setanggor:

Desa Wisata Setanggor yang berarti “Panggilan” ini adalah desa yang hanya berjarak 5 km saja dari Bandar Udara Internasional Lombok. Sepanjang jalan menuju desa hamparan sawah sangat memanjakan mata, menjadikan desa ini tujuan wisata desa yang mudah dijangkau.

Daya tariknya, seperti :

  1. Wisata Religi Nikmati syahdunya alunan pembacaan Al-Qur’an yang dilakukan di tengah hamparan pesawahan
  2. Wisata Alam Montong Mait selain suguhan hijaunya sawah dan birunya langit Setanggor, Montong Mait adalah tempat melihat sunrise dan sunset yang sangat mudah dijangkau karena dekat dari pusat desa. Nikmati juga atraksi mencabut singkong, atau bahasa lokalnya Ubi Jawa, langsung di Cassava Garden di area Montong Mait ini. Kopi Lombok dan singkong bakar yang disajikan di pesawahan akan semakin nikmat saat disantap dengan pemandangan yang indah terhampar.
  3. Cidomo Nikmati sensasi berkeliling desa dengan menggunakan angkutan tradisional kereta kuda.
  4. Rumah Produksi Bale Tenun saksikan dan ikut dalam produksi pembuatan kain tenun khas Lombok mulai dari awal proses sampai akhir.
  5. Wisata Seni dan Budaya Gong Tua merupakan sanggar tempat banyak seni dan budaya Suku Sasak yang masih dilestarikan, seperti; Tari Asih Tresna, Gendang Baleq, Tari Gandrung Kolosal, Upacara adat Ngendeng Banget dan Ngendeng Api, Dulang Penamat, Inaq Redot Drama Setanggor.
  6. Adapun suvenir  Khas seperti  Klepon kecerit, Kopi Lombok, Opak-opak, Ketimus, Kain Tenun dan turunannya, Kriya Limbah Plastik, Anyaman Ketak.


Sedangkan berikut adalah detail informasi terkait Visitasi Menparekraf di Desa Wisata Setanggor:
Setanggor adalah salah satu desa yang terletak di Kecamatan Praya Barat, Lombok Tengah, NTB yang 80% penduduknya bermata pencaharian sebagai petani, beragama Islam dan mayoritas bersuku Sasak. Lanskap yang ada di desa ini antara lain area pesawahan sepanjang jalan pedesaan dan sungai yang masih dijadikan tempat untuk mandi dan mencuci warga.

Menuju Desa Wisata Setanggor dapat diakses melalui Bandara Internasional Soekarno Hatta, Jakarta menuju Bandara Internasional Lombok selama 1 jam 50 menit, dilanjutkan perjalanan darat selama -/+ 15 menit untuk sampai di Desa Wisata Setanggor, Lombok Tengah, NTB.


1. DAYA TARIK PENGUNJUNG

ALAM, BUATAN, RELIGI, SENI & BUDAYA

Salah satu keunggulan daya tarik di desa ini adalah Wisata Religi dan Seni Budaya yang masih sangat lestari. Selain keindahan alam yang disuguhkan, desa ini menawarkan wisata halal bagi yang ingin menikmati syahdunya hidup bermasyarakat di desa yang menjunjung tinggi nilai agama dan budaya. Ada juga paket wisata edukasi seperti proses bercocok tanam, pembuatan kopi Lombok, cooking class, pewarnaan benang alam dan proses pembuatan kain tenun. Wisata buatan yang terdapat di desa ini adalah kolam renang Mertak Mi. 


2. HOMESTAY & TOILET

Bagi pengunjung yang berwisata ke Desa Wisata Setanggor, terdapat banyak sekali penginapan dengan berbagai varian harga dan tipe sesuai kebutuhan wisatawan. Uniknya, ada beberapa homestay yang saling berdekatan dan dikelola oleh keluarga. Homestay yang di kelola keluarga ini memberlakukan harga sama rata untuk setiap unitnya. Beberapa homestay unggulan di desa ini adalah Homestay Setanggor yang dipatok harga 200.000/malam plus breakfast, Homestay Tommy, Tiara dan Pedek yang dipatok harga 150.000-175.000/malam plus breakfast.

Toilet umum yang ada di desa ini sangat terawat dan bersih, mayoritas toilet di homestay juga sudah menggunakan kloset duduk.


3. SUVENIR

Beragam oleh-oleh terutama yang menjadi unggulan di desa ini adalah berbagai macam kain Tenun dan produk turunannya, Klepon kecerit, Kopi Lombok, Opak-opak, Ketimus, Kriya Limbah Plastik, dan Anyaman Ketak.


4. DIGITAL & KONTEN KREATIF

Untuk akses digital sangat baik beberapa spot penginapan dan akomodasi lainnya pun sudah menggunakan QRIS/Barcode untuk akses dan pembayaran. Desa ini juga lihai dalam membuat konten-konten digital seperti konten TikTok dan bahkan sempat viral. Beberapa akun sosial media yang dimiliki desa antara lain: 

 

Kontak Person : 087765489923 / email fatmasoekarno@gmail.com
Youtube : Pesona Setanggor
Facebook : Pesona Setanggor
Instagram : pesonasetanggor


5. KELEMBAGAAN DESA & CHSE

Kelompok Sadar Wisata dan Kelembagaan Desa di Desa Wisata Setanggor sudah cukup baik dan termanajemen dengan baik. Tetua, kepala adat, sampai Ibu-Ibu PKK ikut andil dalam pembangunan desa. 

Terkait CHSE, Desa Wisata Setanggor senantiasa menjaga kebersihan dan menyediakan sarana prasana yang baik dan tersedia di banyak titik.